Dinas PUPR Terkait Seakan Tutup Mata, Akibat Jalan Raya Berlubang di Km 32 yang Sering Memakan Korban

oleh -201 Dilihat

Kab Tangerang | Antero.co – Kerusakan jalan raya yang rusak parah, Dinas PUPR daerah terkait seakan tutup mata, dapat terlihat jelas akibat Jalan Raya berlubang menganga, persisnya didepan Posko PP Ranting Sumur Bandung Jayanti/ Sekretariat Media Center Jayanti (MCJ) di Km 32. Sabtu,15/02/2025.

Dimana setelah beberapa tayangan berita yang sudah ditayangkan seakan tak ada direspon oleh pemerintah terkait, dengan kejadian kecelakaan pada posisi tempat lubang jalan rusak yang sama, yang sering memakan korban jiwa .

Jalan tersebut ini adalah merupakan jalan raya Nasional antar kabupaten dalam Provinsi Banten yaitu di jalan raya Tangerang-Serang di kilometer 32.

Tepatnya persis berada di depan PT. Harindra Sukses Bersama HSB) berlokasi tepatnya di Desa Sumur Bandung, Kecamatan Jayanti dan dekat juga dengan Posko PP Ranting Sumur Bandung/ Sekretariat Media Center Jayanti (MCJ).

Dalam hal ini Otoritas Dinas terkait pemerintah pusat, yaitu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atau Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA), baik Provinsi Banten maupun jajaran Dinas Kabupaten Tangerang yang di anggap seakan menspelekan/ atau anggap remeh, tidak segera lakukan perbaikan maupun dalam pengambil sikap reaksi cepat untuk perbaikannya agar bagus dan layak.

Pada kali ini korbannya yang bernama Eka (29) yang jadi korban, yaitu asli warga Gembong yang terjatuh.
Berikan keterangan kepada awak media, bahwa saat hujan besar dan deras, dirinya menghantam lubang atau jalan rusak tersebut hingga menderita luka cukup serius sobek pada bagian wajah dan kaki nya, setelah terjadi dan di tolong oleh tim MCJ segera di larikan ke klinik terdekat sebagai upaya penyelamatan dan dapatkan bantuan medis.

“Saya buru-buru mau berangkat kerja, karena curah hujan nya cukup deras jadi tidak kelihatan ada lubang menganga, ya otomatis saya kaget dan pada saat saya jatuh pun saya tidak sadarkan diri kalau saya terseret jauh, untung nya tidak ada mobil besar dari belakang yang bisa saja menabrak saya, itu yang tidak bisa terbayangkan apabila terjadi.

Pada saat dihampiri pertama kali pun oleh Supriyadi/bonai pun sewaktu ditanya tidak bisa berbicara apa-apa karena akibat masih dalam keadaan limbung (perlu pulihkan kesadaran).

Dari hal tersebut Supriyadi/ Bonai ketua MCJ berharap tegas, khususnya kepada Dinas terkait untuk segera respon cepat untuk perbaiki jalan yang tidak parah yang ada di kilometer 32, tepatnya yang berada di depan Pos PP Ranting Sumur bandung Jayanti. Pungkasnya sambil menahan sakit.

Begitu pun dengan Supriadi atau Bonai, Ketua Media Center Jayanti (MCJ) yang saat itu kebetulan lagi berada di sekretariat, saat korban terjatuh dengan sigap tegas nya langsung membawa korban ke klinik terdekat.

“Baru juga tadi malam saya menolong orang yang terjatuh pada tempat lokasi jalan rusak yang sama, di pagi ini ada lagi korban dari masyarakat yang jatuh lagi sampai luka-luka cukup parah dibagian wajahnya luka sobek dan juga luka pada bagian kaki, maka dari itu saya bawa ke klinik terdekat,

Seharusnya Penyelenggara jalan, baik pemerintah Provinsi Banten maupun pemerintah daerah kabupaten Tangerang wajib segera memperbaiki jalan rusak yang dapat menyebabkan timbulkan korban jiwa kecelakaan lalu lintas. Penyelenggara jalan adalah pihak yang melakukan pengaturan, pembinaan, pembangunan, dan pengawasan jalan.”Ungkap Tegasnya.

(BG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.