Jakarta | Antero.co – Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) menegaskan komitmennya untuk mendukung program Presiden Republik Indonesia melalui pembentukan Laskar Asta Cita di seluruh desa se-Indonesia. Inisiatif ini bertujuan membangun kapasitas sumber daya manusia (SDM) pemuda desa dengan fokus pada penguatan literasi digital, legal drafting, dan media sebagai pilar penyampaian informasi keberhasilan pembangunan desa.
Ketua Umum DPP KNPI, Dr. H. Ali Hanafiah, S.E., S.H., M.Si., dalam keterangannya hari ini, Sabtu (26/7/2025), menyatakan bahwa pemuda Indonesia harus bersatu untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui Laskar Asta Cita. “Untuk itu, kita anak-anak muda Indonesia harus bersatu dalam menjaga NKRI melalui Laskar Asta Cita ini. DPP KNPI akan turut serta mendukung program Presiden Republik Indonesia dengan membentuk Laskar Asta Cita di seluruh desa se-Indonesia yang memiliki gagasan membangun SDM pemuda desa agar menguasai literasi digital, legal drafting, dan media sebagai pilar untuk menyampaikan informasi keberhasilan pembangunan yang dilakukan mulai dari desa,” ujar Ali Hanafiah.
Lebih lanjut, Ali Hanafiah mengumumkan langkah strategis DPP KNPI dengan meluncurkan Media Laskar Asta Cita Indonesia. Media ini akan menjadi corong utama pemuda Indonesia untuk menyampaikan informasi keberhasilan pembangunan di seluruh wilayah tanah air. “Hari ini juga, saya melakukan upaya untuk melahirkan Media Laskar Asta Cita Indonesia sebagai corong utama para pemuda Indonesia untuk menyampaikan keberhasilan pembangunan di seluruh Indonesia,” tambahnya.
Program Laskar Asta Cita ini sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, khususnya dalam memperkuat SDM, literasi digital, dan pembangunan berbasis desa. DPP KNPI optimistis bahwa melalui kolaborasi ini, pemuda desa dapat menjadi agen perubahan yang kritis, aktif, dan solutif dalam mendukung pembangunan nasional.
Perayaan HUT ke-52 KNPI yang berlangsung pada 23 Juli 2025 menjadi momentum konsolidasi untuk menegaskan peran strategis pemuda sebagai garda depan perubahan dan pembangunan nasional. Ali Hanafiah juga menyerukan persatuan seluruh elemen pemuda, termasuk organisasi kepemudaan nasional dan badan eksekutif mahasiswa, untuk bersama-sama mewujudkan visi besar bangsa.
(Aji)