DeehKabupaten Tangerang | Antero.co – Polemik pedagang pasar sentiong Balaraja belum juga terselesaikan dan kali ini para pedagang pasar tradisional Balaraja mas baru atau pedagang pasar sentiong menggelar aksi unjuk rasa, menuntut agar ada penertiban para pedagang yang di luar area pasar tradisional Balaraja mas baru. Selasa (03/06/25)
Selain melakukan unjuk rasa para pedagang pasar tradisional Balaraja mas baru menutup akses jalan baru sentiong dan membakar tumpukan kayu.
Ahmad pedagang ayam menjelaskan saat dikonfirmasi awak media,”Aksi para pedagang pasar tradisional Balaraja mas baru yang berada di area atau di dalam menuntut agar para pedagang yang membuka lapak di sepanjang jalan ni baru sentiong di tertibkan atau bongkar semua lapaknya karena sudah membuat sepi pembeli pedagang yang di dalam kawasan pasar tradisional Balaraja mas baru, “Jelasnya
Masih ditempat yang sama salah satu pedagang juga mengatakan, pedagang pasar yang berada diluar area pasar tradisional Balaraja mas baru atau lapaknya yang berada di sepanjang jalan baru sentiong itu masuk ke wilayah Desa Tobat dan di kelola oleh pihak Desa Tobat, padahal mereka ada yang sudah punya lapak di area atau didalam pasar tradisional Balaraja mas baru, karena banyak pedagang yang buka lapak di luar area jadi para pedagang yang ada di dalam menjadi sepi pengunjung atau pembeli, “Ujarnya
Sementara itu, Camat Balaraja dan pihak pemerintah Desa Tobat saat dimintai tanggapnya mengenai polemik para pedagang pasar sentiong, Balaraja sampai berita ditayangkan belum ada jawaban.
(BG)
